Softcopy (PDF)
Studi Perancangan Model Pengembangan Program Promosi Permintaan UMKM
Pandemi Covid-19 membuat perekonomian semua negara, termasuk Indonesia, melemah. Banyak kegiatan ekonomi terhenti sehingga menyebabkan kontraksi yang dalam. Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) tak luput terkena imbasnya. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa 8-9 dari 10 UMKM mengalami penurunan penjualan akibat pandemi.1 Adapun menurut laporan Organisasi Perburuhan Internasional (ILO), sebanyak 2-3 UMKM menutup usahanya untuk sementara ataupun secara permanen.2 Mengingat besarnya penyerapan tenaga kerja oleh UMKM di Indonesia seperti halnya di banyak negara, mempertahankan kelangsungan hidup UMKM merupakan agenda penting dalam menghadapi krisis ekonomi akibat pandemi dan memulihkannya dari kondisi terpuruk.
Tidak tersedia versi lain