Berdasarkan Definisi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Cakupan Kesehatan Semesta (UHC) berarti memastikan semua orang yang membutuhkan dapat menggunakan pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif dan paliatif, yang berkualitas dan efektif, tanpa menyebabkan penggunanya mengalami kesulitan keuangan.
Berdasarkan Definisi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Cakupan Kesehatan Semesta (UHC) berarti memastikan semua orang yang membutuhkan dapat menggunakan pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif dan paliatif, yang berkualitas dan efektif, tanpa menyebabkan penggunanya mengalami kesulitan keuangan.
Berdasarkan Definisi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Cakupan Kesehatan Semesta (UHC) berarti memastikan semua orang yang membutuhkan dapat menggunakan pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif dan paliatif, yang berkualitas dan efektif, tanpa menyebabkan penggunanya mengalami kesulitan keuangan.
Berdasarkan definisi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), cakupan kesehatan semesta (UHC) berarti memastikan semua orang yang membutuhkan dapat menggunakan pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif dan paliatif, yang berkualitas dan efektif, tanpa menyebabkan penggunanya mengalami kesulitan keuangan.
Berdasarkan definisi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), cakupan kesehatan semesta (UHC) berarti memastikan semua orang yang membutuhkan dapat menggunakan pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif dan paliatif, yang berkualitas dan efektif, tanpa menyebabkan penggunanya mengalami kesulitan keuangan.
Target pembangunan di bidang pendidikan lainnya adalah meningkatnya angka keberlanjutan pendidikan yang ditandai dengan menurunnya angka putus sekolah dan meningkatnya angka melanjutkan, menurunnya kesenjangan partisipasi pendidikan antarkelompok masyarakat, terutama antara penduduk kaya dan penduduk miskin, antara penduduk laki-laki dan penduduk perempuan, antara wilayah perkotaan dan perdesaa…
The Rice Subsidy Program for the Poor (Program Subsidi Beras bagi Masyarakat Berpendapatan Rendah/Raskin) is a program that aims to help low-income groups to maintain their welfare and fulfil food needs, particularly rice. Consumption of rice is the largest proportion of expenditure for poor households at nearly 30 percent and even a little fluctuation in the price of rice will lead to a fall i…
In 2012, the Demographic Institute of the University of Indonesia conducted on behalf of TNP2K a unique survey on disability that sheds new light on the needs and living conditions of people with disabilities (PWDs) in Indonesia. This new dataset is called the Survey on the Need for Social Assistance Programmes for People with Disabilities (SNSAP-PWD 2012) and is available free of charge from T…
In this study, we here examine one of the mostly studied education project in developing countries, the school construction program (INPRES) in Indonesia, on household labor allocation and earning. The effect of (expanding) education on earning has been welldocumented in the literature but the results are mixed when it comes to mechanics on how education affects earnings. In addition to revisit…
To assess ways to achieve widespread, financially sustainable health insurance coverage in developing countries, we designed a randomised experiment involving almost 6,000 households in Indonesia who are subject to a nationally mandated government health insurance program (Jaminan Kesehatan Nasional: JKN). We assessed several interventions that simple theory and prior evidence suggest could inc…